Instagram Video Siapakan Igtv Untuk Pengguna

Menurut sejumlah laporan, Instagram gres saja meluncurkan layanan video terbarunya. Sebuah hub gres untuk konten video berdurasi lebih panjang yang dirancang untuk menyaingi YouTube.



TechCrunch melaporkan bahwa hub gres ini akan diberi nama “IGTV” dan akan menjadi cuilan dari tab Explore aplikasi Instagram. Video akan berorientasi vertikal, layar penuh, sampai resolusi 4K, dan berdurasi selama 60 menit (bukan 60 detik menyerupai batas ketika ini).

Sebelumnya, memang sudah rumor mengenai rencna Instagram akan menambahkan fitur video lebih usang di platformnya semenjak awal Juni. Namun, laporan gres telah menyempurnakan desas-desus itu.

TechCrunch menyampaikan bahwa Instagram ingin menarik “selebriti web” ke IGTV, bukan perusahaan media, dan telah secara aktif mengincar individu untuk mulai memproduksi konten.

Tampaknya Instagram ingin memposisikan IGTV menyerupai YouTube dibandingkan hub aplikasi sosial Snapchat’s Discover hub, yang mempunyai lebih banyak konten dari outlet tradisional menyerupai MTV, Vice, dan The Daily Mail.

Jika Instagram sanggup menarik beberapa hal yang menyerupai mirip yang dilakukan Jake Paul di YouTube, itu akan menjadi laba bagi Facebook, perusahan induknya yang sejauh ini gagal menciptakan platform video yang terkenal.

Ini juga akan menjadi transisi yang signifikan bagi Instagram, bergerak dari media umum ke konten yang lebih usang dan lebih dipoles, sehingha peluang untuk monetisasi akan menjadi signifikan.




Berdasarkan grafik pertumbuhannya, pengguna Instagram bertambah sekitar 100 juta setiap empat bulan. Pada September 2017, Instagram mengumumkan penggunanya mencapai angka 800 juta. Diperkirakan, pengguna Instagram akan mencapai 1 miliar ketika IGTV diluncurkan.

IGTV sanggup membentuk sebuah teladan sikap gres bagi pengguna Instagram yang bosan melihat unggahan dari teman-teman mereka atau pengguna yang mencari sesuatu yang sanggup ditonton di sela-sela membaca direct message.

Jika ini sukses, Instagram bahkan mungkin akan mempertimbangkan untuk menciptakan aplikasi terpisah untuk IGTV,atau menciptakan aplikasi IGTV untuk TV pintar.

Peluncuran IGTV menjadi penting untuk Facebook (induk perjuangan Instagram). Pasalnya, sentra video miliknya,. yaitu Facebook Watch dianggap sebagai produk gagal. 


Facebook menyatakan akan melaksanakan perluasan terhadap Facebook Watch untuk menjangkau lebih banyak pembuat konten. Mereka mencoba menunjukkan fitur-fitur video interaktif yang memungkinkan pengguna untuk menciptakan permainan.

Facebook juga meluncurkan Brand Collabs Manager yang membantu para pemilik perjuangan untuk menemukan pembuat konten yang sanggup mereka sponsori. Ini sanggup membantu bintang-bintang IGTV mendapat uang melalui penempatan produk atau konten video yang disponsori.

Hingga ketika ini, konsumsi video di keluarga aplikasi Facebook kebanyakan bersifat kebetulan, disebabkan oleh pengguna yang secara tidak sengaja menonton klip-klip di beranda akun mereka.

IGTV akan menciptakan Facebook lebih bersaing dengan YouTube, di mana pengguna dengan sengaja mencari dan menonton video-video yang spesifik dari para pembuat konten favorit mereka. Namun, YouTube masih terpaku pada masa desktop yang menciptakan video-videonya berorientasi horizontal, sedikit asing ketika ditonton memakai ponsel.



reference by telset

Artikel Terkait